Kamis, 29 Maret 2012

Prinsip Dasar Mesin 4-TAk Mesin Diesel

1.katup hisap 2.katup buang 3.injection nozzle 4.ruang bakar
5.Piston 6.connecting rod 7.crankshaft(poros engkol)




Hampir sama dengan Prinsip Dasar mesin 4-tak untuk mesin Bensin yang terdiri dari 4 langkah yang dilakukan secara berulang atau terus menerus, yaitu :
  1. Langkah Hisap ( Intake Stroke )
  2. Langkah Kompresi ( Compression Stroke )
  3. Langkah Pembakaran ( Combustion Stroke)
  4. Langkah Buang ( Exhaust Stroke )

Namun tidak seperti mesin bensin, mesin diesel tidak memiliki sistem pengapian ( busi ). Akan tetapi pada mesin diesel bahan bakar ( solar ) bertekanan tinggi diinjeksikan ke dalam udara bertemperatur tinggi dan bertekanan tinggi dalam ruang bakar guna membuat bahan bakar terbakar dengan sendirinya.
        Baik untuk lebih jelasnya, kita akan bahas proses setiap langkahnya :
Langkah Hisap
Pada Langkah ini katup hisap membuka dan katup buang menutup. Piston bergerak dari TMA ke TMB, sehingga langkah piston tersebut dapat menghisap hanya udara ke dalam silinder.
Bedanya dengan mesin Bensin pada saat langkah ini yang di hisap campuran udara bahan bakar.





Langkah Kompresi

Pada Saat langkah ini katup Hisap dan katup Buang menutup. Piston bergerak dari TMB ke TMA sehingga udara yang terhisap saat langkah hisap akan di kompresikan yang akan mnegakibatkan temperatur dan tekanan nya tinggi.

Nilai kompresi mesi Diesel = 15 - 23 kg/cm2
Tempertaur Ruang Pembakaran = 500 - 800C




Langkah Pembakaran

Pada Saat Langkah ini katup hisap dan katup buang menutup. Piston bergerak dari TMA ke TMB karena adanya usaha pembakaran di dalam ruang bakar.
Pembakaran tersebut terjadi, karena saat piston hampit mencapai TMA pada langkah kompresi, Nozzle Injeksi (Injektor) menginjeksikan bahan bakar bertekanan tinggi ke dalam udara yang telah mencapai tekanan dan temperatur tinggi. Temperatur tinggi udara menyebabkan bahan bakar terbakar dengan sendirinya.

Langkah Buang

Pada saat langkah ini katup hisap menutup dan katup buang membuka. Piston bergerak dari TMB ke TMA yang akan membuang gas sisa hasil pembakaran pada saat langlah usaha/pembakaran.








*note : TMA = Titik mati atas : Titik dimana Piston berada pada posisi paling atas
         TMB = Titik mati bawah : Titik dimana Piston berada pada posisi paling bawah

kritik & saran : dede.babon@yahoo.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar